Mengenai Saya

Foto saya
Saya pertama kali sekolah di TK Al-Azhar.dan beranjak dari TK pun saya langsung menjurus ke Sekolah Dasar Islam Al-Falah. setelah tamat dari SD pun,saya memasuki tahap Sekolah Menengah Pertama yaitu SMP N 7 JAMBI.Saya ingin masuk ke SMA yang bagus,sperti Titian Teras,SMA 1 ,dan SMA 4 .Jika saya lulus( Amin ) saya ingin melanjtkan di UNSRI , dan setelah lulus ( Amin ).Dan yang terakhir ,Jika saya besar nanti saya ingin sekali bisa memberikan yang terbaik buat orangtua khususnya dan keluarga. :')

Rabu, 02 Februari 2011

"Ophiucus" dihilangkan oleh Bangsa BabyLonia ?


Perlambangan 12 zodiak seperti Scorpio dengan kalajengkingnya dan Taurus dengan kerbaunya sudah diketahui khalayak umum. Lalu bagaimana dengan Ophiuchus yang menjadi zodiak ke-13?

Ophiuchus sebenarnya sudah ada sejak bangsa Babylonia memberi nama 13 konstelasi bintang di langit. Namun, belakangan bangsa Babylonia 'menghilangkan' Ophiuchus karena mereka ingin jumlah konstelasi sama dengan jumlah bulan dalam satu tahun.Memang itu salah hanya saja mereka ingin mempaskan semua bintang dengan bulan yang adaa

Orang yang lahir 30 November-17 Desember akan memiliki bintang Ophiuchus yang dalam bahas Indonesia berarti 'pembawa ular'. Dalam astrologi, seseorang yang berbintang Ophiucus akan memiliki umur yang panjang, kreatif, dan punya visi.

Ophiuchus muncul kembali dalam jajaran zodiak karena ahli astronomi dari Minneapolis, Profesor Parke Kunkle, berpendapat posisi sumbu bumi telah bergeser. Pergeseran ini menyebabkan zodiak yang semula 12 bintang menjadi 13 bintang.

  Tanggal dalam setiap  Zodiak !
-Aquarius  : 17 Februari-11 Maret
-Pisces    : 12 Maret-18 April
-Aries     : 19 April-13 Mei
-Taurus    : 14 Mei-21 Juni
-Gemini    : 22 Juni-20 Juli
-Cancer    : 21 Juli-10 Agustus
-Leo       : 11 Agustus-16 September
-Virgo     : 17 September-30 Oktober
-Libra     : 31 Oktober-23 November
-Scorpio   : 24 November-29 November
-Ophiuchus : 30 November-17 Desember
-Sagitarius: 18 Desember-20 Januari
-Capricorn : 21 Januari-16 Februari



Pendapat Kunkle menimbulkan pro kontra di masyarakat luas. "Dia (Kunkle-red) benar kalau bumi berubah, tetapi astrolog selama ini tidak mendasarkan prediksi mereka pada konstelasi bintang," ujar astrolog Jonathan Cainer.

"Sebuah bintang dinamakan atas konstelasinya, bukan pada posisi mereka di angkasa," lanjut Cainer.

Cainer mengatakan orang-orang tidak perlu mengkalkulasi ulang bintangnya setelah penambahan satu bintang Ophiuchus. "Ini penuh dengan omong kosong," kecamnya.
WEW .. :/

1 komentar: